Rabu, 15 Oktober 2014

Merawat dan membudidayakan Bunga Bougenville


Bunga Bougenville atau sering disebut dengan bunga kertas merupakan nama salah satu bunga yang banyak tumbuh disekitar kita. Bunga ini mempunyai karakteristik yang unik dan menarik serta patut kita ambil hikmahnya untuk kehidupan kita sehari hariia akan tumbuh bunga warna-warni yang indah dikala musim panas/ kemarau dan kemudian ia akan menggugurkan bunganya disaat musim hujan datang, kemudian akan tumbuh tunas-tunas daun baru yang segar dan menyejukan pandangan.Kita dapat berkreasi dengan bunga bougenville, yaitu dengan memberikan warna bunga dan daun yang berbeda pada sebuah pohon bougenville. Sehingga kalau sedang berbunga, satu pohon bisa beraneka warna daun dan bunga.

Mempersiapkan Batang Bawah

1. Siapkan batang batang bougenville untuk kita tanam dengan cara stek batang. Batang Bougenviile dengan kesan tua berikal , banyak bercak-bercak, atau bekas sayatan akan kelihatan lebih bagus. Carilah Batang bougenvil dengan warna yang berbeda kemudian tandai batang batang tersebut. Untuk warna bougenville yang biasanya warna Merah, Putih, Orange, Ungu, Kuning, Pink, Merah tua, merah muda, putih susu, putih kapas dan ungu muda. Namun jika kita belum berhasil mendapatkan semua warna diatas, kita bisa menanam satu jenis warna saja dulu.

2. Siapkan Media Tanam berupa Campuran Pupuk Kandang yang sudah membusuk dan menjadi tanah dengan Tanah gembur di dalam Pot berukuran sedang (Diameter 30 Cm). Tancapkan Batang Batang Bougenville sedalam 10 cm, dan patok dengan bilahan bambu agar tidak bergeser.

3. Tempatkan di tempat yang teduh dan kering (Jangan terlalu panas dan jangan terlalu lembab)Kurang lebih 20 Hari , Batang bougenville sudah mulai bertunas. Dari tunas tunas muda inilah kita bikin bougenville menjadi aneka warna.

Menyambung Bougenville

Lakukanlah sambung pucuk terhadap masing-masing tunas sesuai dengan kreasi kita. Berikut adalah cara sambung pucuk Bougenville:


1. Alat dan Bahan
- Pisau cutter / silet- tali Rafia
- Seember air
- Plastik berukuran panjang (biasa di gunakan untuk bungkus es lilin).

2. Cara Penyambungan

a. Pilihlah pucuk tunas muda sebanyak warna yang kita mau. Masukan dalam ember berisi air, agar tidak layu.
b. Potong tunas di Pohon induk dengan cutter, belah tengah tengah tunas sedalam ¾ Cm, ambil pucukan tunas sayat , bagian kiri kanan batang tunas sehingga menjadi pipih.
c. Masukan ke dalam belahan Tunas di Pohon induk, ikat dengan tali raffia .
d. Isi plastik es dengan air , lalu buang , hingga di dalam plastic masih ada titik titik air , tutup hasil sambungan tadi dengan plastic dan ikat plastic sebelah bawah.
e. Biarkan beberapa hari.
f. Setelah empat hari lepaskan plastik penutup, biarkan beberapa saat, jika tunas sambungan menjadi layu tutup lagi dengan plastik.
g. Kurang lebih 10 hari tunas akan berkembang, dan tumbuh daun baru,
h. Penyambungan yang gagal biasanya karena kita tergesa gesa melepas plastik penutup .

Perawatan Bougenville agar BerbungaBougenville biasanya akan berbunga setelah tunas-tunas berubah menjadi batang/ ranting yang keras, dan daun-daun sudah menjadi tua. Untuk membuat Bougenville menjadi berbunga memerlukan pemangkasan teratur untuk mempertahankan bentuk yang cantik. Bougenville dirawat dengan disiram air yang cukup, dijaga kelembapan tanahnya, dan dipupuk dengan pupuk organik. Untuk tempat tumbuhnya, dibutuhkan tanah gembur berpasir, terbuka dan selalu terkena sinar matahari. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam merawat tanaman ini, agar dapat hidup lama dan lekas berbunga.

Berikut beberapa tips:

1. Pembungaan pada bougenville dapat dirangsang dengan mengatur pemberian air. Biarkan tanaman bougenville hidup tanpa diberi air selama beberapa hari sampai daun-daunnya mulai gugur. Lalu berikan air dalam jumlah berlebihan hingga tanah menjadi jenuh. Perubahan mendadak tersebut akan menghasilkan kuncup bunga di seluruh cabangnya.

2. Duri bougenville sedikit mengandung racun. Jika bagian tubuh kita tergores olehnya, maka akan terasa pegal di sekitar kulit yang terluka selama beberapa lama tetapi rasa pegal tersebut akan hilang dengan sendirinya.

3. Penampilan bougenville mudah dikreasikan dengan teknik okulasi dengan menempelkan beberapa tunas pada satu tanaman induk. Sehingga dapat dijumpai beberapa jenis bunga dalam satu tanaman.

Semoga bermanfaat

Tidak ada komentar:

Posting Komentar